Hongkong, Pernahkah kamu mendengar Taman Victoria atau Victoria Park di Hong Kong? Coba deh, kamu googling dengan kata kunci "Minggu Pagi di Victoria Park". Yap, itu adalah judul film yang dibintangi Titi Rajo Bintang dan Lola Amaria. Film tersebut mengangkat kisah tentang kehidupan buruh migran atau yang biasa kita kenal dengan istilah Tenaga Kerja Indonesia atau Tenaga Kerja Wanita.
Ada ratusan ribu buruh migran Indonesia yang mengadu nasibnya di Hong Kong. Sesuai peraturan ketenagakerjaan di sana, buruh migran berhak mendapatkan satu hari libur dalam sepekan. Biasanya pada hari Minggu. Pada hari itulah, mereka memanfaatkan hari Minggu untuk melepas lelah di Victoria Park.
Apa saja sih hal-hal yang perlu kamu ketahui soal Victoria Park? Yuk, simak fakta-faktanya.
1. Victoria Park adalah taman terbesar di Hongkong
Berdiri pada tahun 1957, Victoria Park di Hong Kong ini memiliki luas 19 hektar. Lahan seluas itu membuat Victoria Park menjadi taman terbesar di wilayah administratif khusus Republik Rakyat Tiongkok. Nama Victoria Park sendiri diambil dari ratu Inggris, Victoria.
[post_ads]
Letak Victoria Park amat strategis karena berdekatan dengan wilayah-wilayah penting seperti Causeway Bay dan stasiun MRT di sebelah utara dan Perpustakaan Pusat Hong Kong di sebelah selatan. Jadi, Victoria Park mudah dijangkau nih.
2. Setiap harinya, Victoria Park dibuka untuk umum
Layaknya ruang publik, Victoria Park dibuka untuk umum. Penduduk lokal dan pendatang biasa memanfaatkan taman ini untuk bersantai bersama keluarga, berjalan santai maupun lari-lari kecil di lintasan lari, ataupun bermain di areal rumput hijau.
Setiap tahunnya, Victoria Park juga menjadi pusat perayaan Tahun Baru Imlek di Hong Kong lho. Gak cuma itu, pameran bunga juga rutin diadakan setahun sekali di taman ini. Wah, pasti ramai ya!
3. Ajang melepas rindu para buruh migran Indonesia
Ada sekitar 150ribu buruh migran sektor formal maupun informal asal Indonesia yang mengadu nasibnya di wilayah berpenduduk 7,4 juta orang (Wikipedia, 2018).
Saat mereka menikmati hari liburnya, buruh migran ini kerap berkumpul di sisi barat Victoria Park. Di taman itulah, mereka menggelar tikar, makan bersama, dan berbagi cerita serta menumpahkan rindu dengan rekan sesama Indonesia.
Selain itu, para buruh migran yang didominasi dari kepulauan Nusa Tenggara ini juga seru-seruan bareng dengan berlatih seni tari hingga mengadakan lomba tarik tambang. Wah, kebayang dong betapa mereka rindu Tanah Air.
4. Selain buruh Indonesia, ada juga pekerja dari negara lain
Hong Kong memiliki banyak tenaga kerja asing dari berbagai negara. Selain Indonesia, ada pula pekerja migran asal Filipina yang merantau di sana. Di Victoria Park pula, buruh migran asal Filipina menghabiskan waktu akhir pekan.
Bila pekerja migran Indonesia biasa berkumpul di tepi barat, maka buruh asal Filipina ini 'reunian' di area Statue Square di Victoria Park.
5. Victoria Park punya fasilitas olahraga yang super keren
Taman seluas 19 hektar ini punya fasilitas olahraga yang super keren. Gak hanya lintasan lari santai, tetapi juga lapangan basket, tenis, kolam renang bahkan arena bowling. Pembangunan fasilitas menarik tersebut dilaksanakan sejak awal berdiri hingga sekitar tahun 2000.
[post_ads_2]
Apa sih yang bikin keren? Meski Victoria Park adalah taman kota layaknya di Indonesia, pembangunan fasilitas olahraganya tak dipandang sebelah mata. Buktinya stadion tenis saja mampu menampung hingga 3.600 penonton. Selain itu, Victoria Park sendiri juga sering menjadi tuan rumah pertandingan tenis.
6. Setiap tahunnya, Victoria Park menjadi saksi para demonstran yang menyuarakan aspirasinya
Ruang publik seperti Victoria Park juga menjadi saksi atas pertukaran gagasan politik. Sejak tahun 1990 dan dilaksanakan pada tanggal 4 Juni setiap tahunnya, para demonstran memperingati The Tiannamen Square Protest of 1989.
Protes yang dipimpin mahasiswa dan rakyat sipil ini menyuarakan demokrasi terhadap pemerintah Tiongkok yang berpusat di Beijing. Pada saat unjuk rasa tahun 1989, belasan ribu warga sipil terbunuh oleh aparat.
Selain unjuk rasa, Victoria Park juga menjadi ruang bagi publik untuk berdiskusi soal isu-isu terkini di Hong Kong. "The City Forum" (nama program tersebut) diinisiasi oleh radio di Hong Kong dan banyak diikuti penduduk setempat.
Nah, itulah enam fakta yang perlu kamu ketahui soal Victoria Park. Ternyata, taman kota seperti Victoria Park selain digunakan sebagai tempat kongkow para warga, juga kerap digunakan untuk menyuarakan isu-isu publik ya. [idntimes]