Rutin Judi Didepan Kuil Larut Malam, Sekelompok Pekerja Migran Indonesia Diamankan Polisi Taiwan Karena Setiap Ada Patroli Selalu Kabur Sebelumnya
Taiwan, Di depan sebuah kelenteng di Distrik Rende, Tainan, setiap ada mobil patroli polisi lewat, selalu ada sekelompok pekerja migran asing yang berkumpul disana dan setiap melihat mobil patroli selalu menghindar.
Perilaku tersebut membuat polisi cukup curiga. Setelah dilakukan penyelidikan rahasia, ditemukan bukti bahwa mereka melakukan judi ditempat tersebut.
Kemarin malam (21/3), ada informasi mereka melakukan hal rutinan itu lagi dan polisi yang mendapat laporan langsung bergegas ke TKP.
[post_ads]
Sejumlah anggota polisi melangkah maju dan menangkap 2 pria Taiwan dan 6 pekerja migran asing asal Indonesia.
Diketahui bahwa pria bermarga Zheng dan Hong mendirikan tempat perjudian di depan kuil untuk menarik para penjudi, menggunakan catur sebagai poin dan berjudi dengan "tiga atau enam anak laki-laki".
Banyak pekerja migran berbondong-bondong mendatangi mereka, dan mereka akan melangkah maju setiap kali Gerai judi dibuka.
Polisi yang berhasil mengamankan mereka juga berhasil mengamankan uang tunai sebedar 36.900 NT diatas meja mereka.
[post_ads_2]
Menurut penyidikan polisi, semua buruh migran yang diamankan adalah warga negara Indonesia. Juru bahasa penerjemahpun disewa untuk membantu mempersiapkan transkrip dan introgasi.
Dilaporkan bahwa 6 buruh migran tersebut memiliki pekerjaan tetap pada siang hari dan akan pergi ke gerai judi untuk memasang taruhan setelah pulang kerja atau liburan.
2 warga Taiwan beserta 6 orang TKI itu akhirnya dibawa kekantor polisi engan tuduhan penjudian ilegal. [setn]
COMMENTS