Sebuah kejadian terjadi semalam dimana salah seorang PMI Hongkong yang cuti dan akan kembali dilarang cek in di maskapai garuda karena tidak ada LG. ia pun sempat panik dan akhirnya menghubungi salah satu aktifis TKW Hongkong, Yuni.
Setelah diviralkan akhirnya ia bisa berangk ke Hong kong lagi, dan kasus inipun langsung di tangani oleh kepala BP2MI, Benny Ramdhani.
Dalam postingannya Benny Ramdhani menuliskan,
[post_ads]
Malam ini Saya dapat Kabar terjadinya Tindakan Tidak Menyenagkan yang dilakukan Oleh Staf Garuda di Bandara Soekarno Hatta terhadap PMI Hongkong yang hampir membuatnya Gagal Berangkat.
Pihak Garuda telah melakukan tindakan diluar kewenangannya. Aneh bih Lucu. Staf Perusahaan Negara kok mau mempersulit anak bangsa yang berjuang dan memiliki jasa besar terhadap Devisa Negara.
Dijaman.yang semakin modern, kok masih ada pihak yang makan uang rakyat tapi berprilaku primitif dan bangga dengan seragamnya untuk mepersulit dan menidas rakyat/PMI.
[post_ads_2]
Besok Saya layangkan Surat Keberatan dan Protes keras kepada pihak Garuda. Dan meminta Dirut Garuda untuk berani mengambil tindakan tegas kepada Staf Garuda yang konyol tersebut.
Kepada Para PMI, terus rapatkan barisan dan perkuat persatuan. Lawan segala bentuk penindasan dan jangan lernah takut untuk memperjuangkan hal yang benar. BP2MI akan tetao bersama PMI.