Banyak yang Positif Tanpa Gejala dari Indonesia, Kasus Terbaru Coronavirus Taiwan Bertambah Lagi, TKW Asal Indonesia yang Baru Tiba 1 November Lalu
SUARABMI - Pusat Komando Epidemi Pusat (CECC) Taiwan pada Senin (16/11) mengumumkan satu kasus baru virus corona Wuhan (COVID-19) dari Indonesia.
Selama konferensi pers pada hari Senin, Lo Yi-chun (羅一鈞), wakil kepala divisi respons medis CECC, mengumumkan satu kasus virus corona baru yang diimpor, menjadikan jumlah total kasus yang dikonfirmasi di Taiwan menjadi 604. Kasus terbaru adalah seorang Indonesia wanita berusia 20-an yang tiba di Taiwan pada 1 November untuk bekerja.
[post_ads]
Lo menyatakan bahwa Kasus No. 604 tidak menunjukkan gejala ketika dia tiba di Taiwan dan langsung pergi ke pusat karantina. Pada 14 November, tepat sebelum masa karantina berakhir, dia dites untuk virus corona.
Pada 16 November, dia dinyatakan positif COVID-19. Karena dia tidak menunjukkan gejala sejak kedatangannya dan tidak melakukan kontak dengan orang lain selama masa karantina, CECC tidak percaya perlu untuk melakukan pelacakan kontak.
[post_ads_2]
CECC pada hari Senin tidak mengumumkan laporan baru tentang orang-orang yang dicurigai mengalami gejala. Sejak wabah dimulai, Taiwan telah melakukan 105.692 tes COVID-19, dengan 104.290 kembali negatif.
Dari 603 kasus yang dikonfirmasi secara resmi, 511 diimpor, 55 adalah lokal, 36 berasal dari "Armada Goodwill" Angkatan Laut, satu adalah kasus yang belum terselesaikan , dan satu (Kasus No. 530) telah dihapus sebagai kasus yang dikonfirmasi. Hingga saat ini, tujuh orang telah meninggal karena penyakit tersebut, sementara 536 telah dibebaskan dari isolasi rumah sakit, sehingga 60 pasien masih menjalani perawatan di Taiwan.
focustaiwan
COMMENTS