SUARABMI.COM - Kebakaran terjadi di sebuah hotel di Changhwa yang dijadikan tempat karantina tadi malam (30/6), dan menyebabkan empat orang meninggal dunia, satu diantaranya pekerja migran asal Indonesia (PMI).

Dua orang lainnya warga Taiwan, dan satu orang petugas pemadam kebakaran (damkar) juga meninggal dunia karena terjebak oleh kobaran api tersebut.

Korban yang meninggal dunia termasuk PMI yang berjenis kelamin perempuan itu ditemukan tergeletak di dalam kamarnya, sementara petugas damkar ditemukan di kamar mandi.
[post_ads]
Pusat api berasal dari lantai dua hotel yang terletak di depan stasiun Changhwa tersebut, sementara lantai tujuh dan sembilan untuk tempat Karantina.

Karena tempat karantina berada di lantai atas, petugas damkar mengalami kesulitan saat mengevakuasi korban yang terperangkap kobaran api. 

Mereka menggunakan tangga darurat (mobil tangga) untuk mengeluarkan korban. Proses evakuasi memakan waktu selama 8 jam.
[post_ads_2]
Akibat dari kebakaran yang terjadi pada pukul 8 malam waktu setempat tersebut menyebabkan 22 dilarikan ke RS, 4 orang berhasil diselamatkan namun meninggal dunia, 8 orang dipindahkan ke hotel karantina lainnya, dan 1 orang staf pulang ke rumah.

Hingga pukul 5 pagi waktu setempat api sudah berhasil dipadamkan, adapun penyebab dari kebakaran masih dalam penyelidikan. 

Penulis: HaniTW