Beli Pientang di Toko Indo Taoyuan Bayar 700NT, Orang Taiwan Ini Kaget Mahal Banget, Alasannya Bumbunya Terbang 5 Jam dari Indonesia


Kenaikan harga bisa membuat banyak orang pusing kepala dan membuat dompet mereka kering lantaran harus lebih banyak merogoh kocek untuk mendapatkan makanan yang mereka inginkan, seperti yang dialami oleh salah satu warga Taiwan yang suka akan masakan Indonesia ini.

Seorang warga Taiwan laki laki ini membeli Pientang disalah satu toko Indonesia do Taoyuan Taiwan, saat bayar ia dimintai 700NT untuk pientang tersebut, sontak ia kaget dengan banyaknya jumlah uang tersebut.

"Loh kok mahal banget" Ucapnya dalam bahasa Mandarin. Lantas pemilik toko menjawa bahwa harga itu tidak mahal. "Tidak mahal lah, itu bumbunya datang langsung dari Indonesia, terbang 5 jam di pesawat" Jawabnya.
[post_ads]
Diketahui, laki laki tersebut membeli pientang nasih putih dengan lauk telur, tempe dan babat dan didalam bungkusan lainnya ia membeli rendang sapi dan sayur nangka.

Merasa harga ini tidak wajar, karena ia sudah biasa makan makanan Indonesia, Thailand dan lainnya karena suka masakan yang menurut orang Taiwan ekstrem, akhirnya ia posting kejadian ini di media sosial facebook.



Menurutnya harga wajarnya adalah 150NT hingga 200 NT saja, namun ia harus membayar 700NT karena bumbunya terbang langsung selama 5 jam di pesawat dari Indonesia.
[post_ads_2]
Dilansir dari Etodday, antas laki - laki yang sering makan makanan dari berbagai negara itu menuliskan, "Saya sering makan makanan dari berbagai negara di berbagai tempat seperti Taipei Underground Street, Taoyuan Houzhan, Hsinchu, Miaoli Toufen, dll, ini yang paling mahal." Ungkapnya.

Yang paling lucu adalah saat ditanya kenapa mahal, sang bos toko Indonesia menjawab, "Karena bumbunya datang langsung dari Indonesia, lihatlah masakan Jepang mahal kan disini? padahal hanya butuh 2 jam terbang dari Jepang ke Taiwan, apalagi masakah Indonesia, butuh 5 jam" Jawabnya.

lantas pria itu tidak puas dengan jawabannya dan berkata "Jawaban macam apa ini, tak masuk logika". Setelah postingan ini viral, banyak netizen Taiwan merasa takut untuk makan di toko Indonesia, takut merasakan masakan Indonesia yang amat sangat mahal itu.
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال