Rencana Cuti Mau Hadiri Wisuda Anaknya, PMI di Taiwan Ini Justru Masuk ICU
SUARABMI.COM - Seorang PMI asal Ponorogo, Eny yang divonis menderita tumor otak saat ini masih menjalani perawatan secara intensif di ruang ICU RS. Chang Gung, Linkou, Taiwan.
Seperti diceritakan Muriel Yu, sekretaris TCESIA Taoyuan (23/5), awal mulanya, Eny yang bekerja merawat lansia di daerah Hsinchu, pada tanggal 22 Mei kemarin tiba-tiba pingsan ketika sedang memapah Akong jalan-jalan.
Lebih lanjut Muriel Yu mengatakan, ama dengan dibantu tetangga segera memanggil ambulan untuk membawa Eny ke RS. Hsinchu. Dikarenakan kondisi Eny yang kritis, kemudian Eny dirujuk ke RS. Chang Gung Linkou untuk dilakukan operasi.
[post_ads]
Menurut keterangan dokter, setelah menjalani operasi Eny masih dirawat di ruang ICU, kondisi Eny memprihatinkan, kalaupun dia bisa sembuh, kemungkinan akan menjadi lumpuh, kecuali ada keajaiban atau mukjizat.
Sementara itu, agen Eny mengatakan bahwa rencananya bulan Juli nanti Eny ingin pulang untuk menghadiri wisuda anak semata wayangnya yang lulus SMA.
"Juli tahun ini, Eny mau pulang menghadiri wisuda anaknya, sekarang seperti ini, kasihan sekali, rencananya gagal, semoga Tuhan menurunkan mukjizatnya, " jelas agen yang juga akrab dengan Eny.
[post_ads_2]
Eny yang baru berumur 39 tahun, menurut agen adalah seorang pekerja yang rajin, orangnya lucu, mudah akrab sehingga hubungannya sangat baik dengan keluarga majikan, begitu juga hubungannya dengan agen juga sudah seperti saudara.
Untuk itu, agen juga merencanakan akan mendatangkan anak Eny supaya bisa menjenguk ibunya. Namun, mengingat situasi sekarang masih pandemi Corona, masih sulit untuk mengajukan izin visa masuk Taiwan, ditambah lagi setibanya nanti masih harus melakukan karantina selama 14 hari, benar-benar membingungkan.
hanitw
