Aduh, Gaji Tak Naik Namun TKW Taiwan Sektor Informal Kena Imbas Kenaikan Askes, Beban Pekerja dan Majikan Bertambah Gaji Berkurang


TAIWAN, SuaraBMI
- Kenaikan gaji selalu diikuti oleh kenaikan lainnya seperti biaya bulanan askes dan astek, begitu juga yang akan terjadi mulai awal Januari 2021 di Taiwan.

Gaji sektor formal akan naik menjadi NT$24.000 namun tidak dengan gaji informal atau prt dan perawat lansia dimana masih diangka NT$17.000 (belum lembur hari libur), namun mereka kena imbas yang merugikan dari kenaikan gaji ini dimana biaya askes mereka ikut naik namun untungnya mereka tidak ada tanggungan astek.
[post_ads]
Jika dihitung dari total gaji bulanan yang dimulai tahun depan sebesar NT$24.000, maka setiap bulannya pekerja harus membayar kenaikan astek antara NTD 24 hingga NTD 46, dan NTD 288 hingga NTD 552 dalam setahun. 

Sementara majikan harus membayar kenaikan astek antara NTD 84 hingga NTD 160 perbulannya untuk setiap satu pekerja, dan dalam satu tahun antara NTD 1.008 hingga NTD 1.920 untuk satu pekerja.

Sementara itu, mengingat asuransi kesehatan (askes) mengalami kerugian selama bertahun-tahun berturut-turut, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan juga berencana menaikkan tarif jaminan kesehatan.
[post_ads_2]
Adapun besarnya jumlah total jaminan kesehatan untuk tahun depan dan penyesuaian kenaikan biaya askes akan dibahas dan dinegosiasikan pada bulan November mendatang.

Sementara beban biaya askes yang ditanggung oleh pekerja, majikan dan pemerintah perbandingannya adalah 3:6:1.

Kenaikan biaya askes tersebut tidak terkecuali berlaku juga bagi pekerja migran yang bekerja di sektor informal. Biasanya kenaikan gaji akan selalu diikuti dengan kenaikan biaya askes, astek, biaya jaminan hari tua (pensiun) dan tentunya biaya-biaya kebutuhan pokok lainnya.

source: mbokcikrak, hanitw
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال