Update, 2 PJTKI Kembali Ditutup Total Tak Boleh Berangkatkan TKI ke Taiwan, Total Hingga Saat Ini Ada 6 PJTKI yang Ditutup

Update, 2 PJTKI Kembali Ditutup Total Tak Boleh Berangkatkan TKI ke Taiwan, Total Hingga Saat Ini Ada 6 PJTKI yang Ditutup

SUARABMI - Central Epidemic Command Sentral (CECC) kemarin (27/11) menyatakan bahwa mulai 27 November ada penambahan dua PJTKI lagi yang ditutup sementara pemberangkatan TKI / PMI ke Taiwan.

Hal tersebut dilakukan mengingat banyaknya pekerja migran Indonesia yang dinyatakan terkonfirmasi covid-19 dalam beberapa bulan terakhir setelah masuk Taiwan. 

Selain itu, mengingat wabah COVID-19 di Indonesia masih parah, demi untuk menjaga keamanan pencegahan epidemi dalam negeri maka berlanjutnya pengiriman pekerja migran ke Taiwan dikurangi.

[post_ads]

Adapun kedua PJTKI yang ditutup sementara adalah PT LAATANSA LINTAS dan PT.  PRIMA DUTA SEJATI. Mulai saat ini kedua PJTKI tersebut akan diberhentikan sementara memberangkatkan PMI untuk bekerja di Taiwan.

Sejak tanggal 22 November sampai hari ini (27/11), jumlah kasus PMI yang dinyatakan terkonfirmasi covid-19 dari PT LAATANSA LINTAS sebanyak tiga orang, sementara dari PT PRIMA DUTA SEJATI dua orang.

 

Hingga saat ini, Taiwan telah menutup sementara pengiriman PMI yang diberangkatkan dari enam PJTKI yaitu PT SENTOSA KARYA ADITAMA, PT.  VITA MELATI INDONESIA, PT.  EKORISTI BERKARYA, PT. GRAHA AYUKARSA, PT LAATANSA LINTAS dan PT PRIMA DUTA SEJATI.

[post_ads_2]

Terlepas dari apakah mereka (PMI) telah memperoleh visa atau belum, jika mereka diberangkatkan dari keenam PT tersebut maka akan ditangguhkan atau ditunda penerbangannya sampai PJTKI tersebut telah memenuhi standard yang ditetapkan oleh depkes Indonesia dan mendapat persetujuan dari Taiwan.

Dalam siaran persnya hari ini (27/11) CECC mengumumkan adanya 14 kasus baru terkonfirmasi covid-19. 13 orang diantaranya adalah PMI. Dari 13 PMI tersebut yang 12 orang terbang dalam satu pesawat.

sumber: mbokcikak

penulis: hanitw

editor: redaksi