Video ABK yang memainkan musik Ronda dengan lagu-lagu dangdut dan ikut mengiringi arak-arakan menyambut Festival Perdamaian Raja di Tongkang kabupaten Pingtung viral di medsos beberapa hari ini.

Aksi serta adegan para ABK dalam memainkan alat musik yang apa adanya itu bmengundang puluhan pengunjung ikut menikmatinya, bahkan ada warga Taiwan yang menyaksikan ikut berjoget.

Mereka memainkan musik sambil bernyanyi di atas mobil sambil menggoyang-goyangkan mobil, seperti warga Taiwan yang sedang sembahyangan memikul dewa "Macu" sambil digoyang-goyangkan.
[post_ads]
Selain itu, banyak juga pengunjung yang mengabadikan momen tersebut dengan video, foto maupun siaran langsung (live) dan mengesharenya melalui akun Facebook maupun TikTok.

Warga Taiwan yang melihat video tersebut mengomentari dengan kata-kata pujian, "Orang Indonesia hebat", mereka juga ada yang mengatakan "setiap kali ada festival kelompok ABK ini juga ikut memeriahkan". 

Namun warga +62 memberikan komentar lucu-lucu " dewanya request lagu bunga mawar merah, Wes Wong Indonesia laka lawan".
[post_ads_2]
Festival Perdamaian Raja di Tongkang atau Tongkang Ying Wang Ping An Ji Die (東港迎王平安祭典) atau warga Tongkang menyebutnya dengan sebutan Tang-kang Ngia Ong, merupakan festival yang terkenal di Tongkang, Kabupatan Pingtung untuk menyambut kedatangan Lima pangeran dan raja (Dewa seribu tahun) yang berburu atas nama langit untuk menyapu wabah dan mengusir roh jahat. 

Festival ini diadakan setiap tiga tahun sekali dan bertepatan dengan empat cabang duniawi yaitu Chou, Chen, Wei dan Xu.

Menurut warga lokal, festival ini lebih ramai dibandingkan dengan perayaan Hari Raya Imlek.